Tragis! Prajurit TNI Gugur dalam Evakuasi Longsor Padang Panjang, Pencarian 1 Anggota Dilanjutkan

Suarapublic.com Semoga kalian semua dalam keadaan baik ya. Pada Edisi kali Ini, Suarapublic akan menyampaikan informasi menarik dari Nasional. Informasi Lengkap Tentang " Tragis Prajurit TNI Gugur dalam Evakuasi Longsor Padang Panjang Pencarian 1 Anggota Dilanjutkan " Jangan skip bagian apapun ya baca sampai tuntas.

Kabar duka menyelimuti Sumatera Barat. Prada Zeni Marpaung, seorang prajurit TNI, ditemukan gugur setelah sebelumnya dilaporkan hilang saat bertugas dalam misi kemanusiaan.

“Korban Prada Zeni Marpaung ditemukan dalam kondisi gugur,” ungkap Kapendam XX/Tuanku Imam Bonjol, Letkol Kav Taufiq, dalam keterangan tertulisnya. Beliau menambahkan, “Kami memberikan penghormatan setinggi-tingginya atas pengabdian dan dedikasi Almarhum Prada Zeni Marpaung.”

Sebelumnya, tiga anggota TNI dilaporkan hilang saat berupaya mengevakuasi warga di kawasan Jembatan Kembar Silaiang Bawah, Padang Panjang Barat. Musibah longsor ini tidak hanya menyisakan duka bagi masyarakat Sumatera Barat, tetapi juga bagi keluarga besar Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol.

Jenazah Prada Zeni Marpaung akan dibawa ke Reksodiwiryo untuk proses penyerahan kepada keluarga sebelum dimakamkan secara militer di kampung halamannya, Langkat, Sumatera Utara. Sebelumnya, Serda Robi dari Koramil X/Koto Kodim 0307/Tanah Datar, ditemukan meninggal dunia pada hari Jumat. Jenazahnya telah dievakuasi dan diserahkan kepada keluarga.

Prada Zeni Marpaung sebelumnya hilang bersama rekannya, Pelda Yudi Gusnadi, saat keduanya membantu evakuasi warga di lokasi longsor. Tim gabungan terus melakukan penyisiran di jalur sungai dan area material longsor, dengan mengutamakan keselamatan personel mengingat kondisi tanah yang masih labil.

Tim Inafis Polda Sumbar telah memverifikasi identitas korban. Sejak insiden itu, tim gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, dan unsur pemerintah daerah melakukan pencarian intensif di area terdampak. Pencarian terhadap Pelda Yudi Gusnadi masih terus dilanjutkan.

Letkol Kav Taufiq menyampaikan duka mendalam atas gugurnya sang prajurit. Beliau menjelaskan bahwa Pelda Yudi Gusnadi dan Prada Zeni Marpaung hilang kontak usai tertimbun tanah saat membantu evakuasi masyarakat dari lokasi rawan longsor.

“Pada saat proses penanganan dan evakuasi masyarakat berlangsung, longsor susulan kembali terjadi dan menimpa para petugas yang berada di lokasi. Tiga personel TNI AD yang saat itu tengah membantu evakuasi ikut terdampak material longsor,” jelasnya.

Letkol Kav Taufiq menambahkan bahwa para prajurit tersebut gugur saat menjalankan tugas kemanusiaan. Kejadian ini menggambarkan betapa beratnya medan penanganan bencana di kawasan perbukitan Sumatera Barat yang masih labil dan rawan longsor.

“Mereka adalah prajurit terbaik yang gugur saat menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara, khususnya di wilayah Sumatera Barat yang kita cintai,” pungkasnya.