Tanggul Bocor di Pesisir Jakarta Utara: Dinas SDA DKI Pastikan Perbaikan Sudah Dilakukan!

Suarapublic.com Hai selamat membaca informasi terbaru. Pada Edisi kali Ini, Suarapublic akan menyampaikan informasi menarik dari Nasional. Konten Yang Menarik Tentang " Tanggul Bocor di Pesisir Jakarta Utara Dinas SDA DKI Pastikan Perbaikan Sudah Dilakukan" Simak artikel ini sampai habis

Ika menjelaskan bahwa pembangunan tanggul mitigasi merupakan langkah sementara yang dilakukan sambil menunggu penyelesaian proyek tanggul pantai dari National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) Fase A. Tanggul pengaman pantai di Nizam Zachman dan Muara Baru termasuk ke dalam proyek pengembangan tersebut. Selain di bawah kewenangan Pemprov DKI Jakarta, beberapa tanggul pantai yang ada di pesisir utara Jakarta juga dikelola oleh Pelindo, Pelabuhan Perikanan Nizam Zachman, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Pada Senin, 8 Desember 2025, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengunjungi langsung tanggul pengaman pantai di Nizam Zachman, Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara. Pada kunjungan tersebut, ia melihat kondisi tanggul laut NCICD dan juga memperhatikan area yang mengalami jebol di Pelabuhan Muara Baru. Ika menambahkan, untuk memperkuat struktur tanggul, mereka menggunakan teknik groting dan metode shotcrete dengan kedalaman penggalian mencapai 3 meter. Tanggul pun dipadatkan dengan beton cor ready mix K500 untuk menjamin kekuaatannya.

Konstruksi ini menjadi bagian penting dari program pengembangan pesisir yang ada, termasuk untuk mengatasi masalah banjir rob. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meminta agar pembangunan tanggul pengaman pantai yang membentang sepanjang pesisir Jakarta terus dilanjutkan. Ika mencatat bahwa beberapa titik tanggul yang mengalami kebocoran meliputi Muara Angke, Muara Baru, Nizam Zachman, Green Bay Pluit, Ancol, RE Martadinata, dan Cilincing-MArunda Pulo.

Sebagai tindakan lebih lanjut, Pemprov DKI Jakarta menginisiasi pembangunan tanggul mitigasi berwarna kuning sepanjang 1,1 kilometer di Muara Angke untuk menangkal limpasan air laut. Dalam perkembangan terbaru, tanggul di Pelabuhan Nizam Zachman di Jakarta Utara kembali mengalami kegagalan. Di sisi lain, Ika mengungkapkan bahwa masih terdapat 16,5 kilometer tanggul yang memerlukan perhatian lebih dari Pemprov DKI untuk ditangani.

Di tengah fenomena pasang air laut akibat supermoon, tanggul pantai yang mendapati kebocoran, khususnya yang ada di Muara Baru, lainnya juga perlu ditangani. Meskipun progres pembangunan tanggul mitigasi sudah mencapai 80 persen, Ika menyatakan bahwa tanggul tersebut terbukti efektif menahan rob. Namun, dari total panjang tanggul yang direncanakan, baru sekitar 11,770 km yang telah rampung dibangun.

Gubernur Pramono Anung menegaskan bahwa pengelolaan banjir rob telah menjadi prioritas sejak ia menjabat. Ia mengungkapkan bahwa persepsi terhadap banjir rob di Jakarta disebabkan oleh fenomena bulan purnama, yang telah diprediksi sebelumnya. Dia menambahkan bahwa penanganan kawasan pesisir melibatkan kerjasama berbagai pihak, namun Pemprov DKI lah yang memegang tanggung jawab utama untuk memastikan keselamatan warga Jakarta.